Kangennyaaaa, udah lama ocha ngga ngeblog lagi di sini :)
Keseharian emang masih gini-gini aja, stres sama tugas dan pr, sampai ngga ada waktu buat berbagi semua momen yang udah kelewat di blog ini :)
Anyway, selamat tahun baru!
Oke, emang udah telat banget sih ngucapinnya, tapi ya udahlah yaa, apa salahnya sih buat berbagi keceriaan? :D New year's eve tahun 2013 ini berkesan banget. Keluarga besar aku dari mama ngumpul semua di rumah aunty yang baru aja menikah dengan orang Afrika. Om Said (that African) juga ngundang keluarga sahabat sekaligus business partnernya buat merayakan new year's eve bareng-bareng.
Dan di sana aku baru sadar kalau keluargaku sangat multikultural.
Keluarga mama sebenernya keturunan suku Jawa, tapi lama tinggal di Sumatera jadi ya ngomongnya 'aku-kau'. Keluarga papa Tegal asli, sepupuku Putra yang baru dateng dari sana juga membuat suara yang kedengaran di rumah jadi kontras. Suami aunty yang berasal dari Afrika bikin seisi rumah jadi heterogen banget, ditambah adanya keluarga Khalifa (business partnernya om Said) yang memang udah dianggap keluarga juga.
Situasinya messy banget pas new year's eve. Golongan yang 'tua-tua' pada sibuk masak buat malamnya, golongan 'tengah' pada ngurusin bocah-bocah yang ribut sana sini, golongan 'bocah' pada asik main dan bikin rumah berantakan. Tapi tetep aja, mau bagaimanapun yang namanya kumpul sama keluarga tuh asik, hangat, dan bahagia.
I woke up at 3.30 for sahur and prepared for school.. then i realized-- "It's my first anniversary woohooo :)"
He's such my mood-booster, actually. None of my thoughts guessing that he will be a part --unexpected part-- of my life, of my adolescence. The way he talk and the way he act just took my breath away. I have never getting butterflied by a guy before. I was.. being in love. I think it was normal. I mean, I'm an adolescence. People talk that adolescence is when you start getting interested with guys/girls, feeling so emotional, labil, wanting some attention from the people, getting worry about what clothes cool with you, or something like that. Everyone did it.
I was so lucky with my childhood. Fyi, when i was 7, i was being laughed with my friends. Why? Because i played and slept with my dolls. They said, "Ew masa kecil kurang bahagia! Mainannya kayak anak kecil banget, sih". When i talked about that to my mum, she said "Don't mind it. Do what you like, provided it doesn't annoy people around you". I was still in my own world. Then i realized. That was my childhood. Yes, i was a child that time. They were the child too. They were pretending that they are mature enough to not playing the kids stuffs like i did. And now i can see how they were lamenting their unhappy childhood.
Now i understand. There's no matter with how old are you and what you do. Provided it doesn't annoy people around you, just do what you wanted to do, and being happy.
for in every adult there dwells the child that was - John Conolly
photograph and edited by ZaskiaOsya