definisi antara dia dan Desember adalah taksa.
kabur. ragu. ambigu.
sama-sama denial. sama-sama ingin jauh. sama-sama mengharap jarak. tapi terjebak.
ada bagian dari Desember yang menggeraknya kembali;
setiap tengah malam,
dengan puisi-puisi yang mengandung adiksi.
ada bagian dari Dia yang selalu menanti kepulangan Desember;
menyambut puisi yang ia kira afeksi,
meski pagi harinya Desember tak terlihat lagi.
*lagu flashlight diputerin di radio*
mamah: sa ini lagunya ellie goulding yah? suka mamah lagu ini
aku: jessie j mah
mamah: oh jessie j tuh perempuan? mamah kira laki laki, suaminya beyonce
aku: itu jay z... :(
let me tell you a tale about a girl
whose brown eyes he had been wandered for years,
had been tried to hypnotized,
had been falling for.
whose eyes he realized not even once, ever turned around,
from that man on the corner,
whom another girl hold so tight.
that man, again.
those brown eyes used to be not this empty and sad.
and not supposed to be.
though he always around,
yet her eyes
never turned nor fell
into his.
that man, still.
Ady: Cha jangan presentasi sekarang lah
Aku: ih dy sekarang aja biar dapet nilai
Ady: yaudah atuh urang ke toilet bentar
Aku: kalem di kalem plis tunggu si ibu manggil. kalo ternyata kelompok lain dulu sok maneh ke toilet
Ady: atuh cha
Aku: kalem dy tunggu si ibunya bentar lagi manggil giliran kelompok siapa
Ady: cha... urang geus kebelet pisan gakuat.... sampe gemeteran keringetan...
Aku: HAH YAUDAH DY IYA SOK
Mufid: bisi 'bomnya' keburu meledak
Aku: =)))))))))))
Bu Nurjanah: siapa yang mau presentasi hasil eksplor kemaren hari ini?
Anak-anak: *hening*
Bu Nurjanah: siapa yang bawa laptop?
Ady: *ngangkat tangan*
Bu Nurjanah: yak kamu presentasi
Ady: ....
berujung dengan ady cepet-cepet bikin presentasi dadakan.
